Thursday, February 22, 2007

Mickey A. Palmer, Programming

Mickey A. Palmer
Programming
Programing merupakan salah aspek analisis dalam perancangan. Teknik dan prosedurnya mungkin tidak lazim digunakan bahkan bertentangan dengan kerangka acuan seorang arsitek, namun hal tersebut sangat membantu dalam desain dan praktek.
Programming adalah suatu proses pengolahan informasi, dimana proses tersebut memerlukan suatu metodologi tentang data yang dikumpulkan, analisa, organisasi, evaluasi dan komunikasi dengan manusia, phisik, dan pengaruh eksternal suatu fasilitas desain yang mungkin untuk diteliti.
Programming merupakan suatu kesempatan dan pelayanan dalam ilmu bangunan untuk meningkatkan dan mengembangkan praktek desain. Hal tersebut dapat mendukung diantara keduanya baik klien dan perancang di dalam pengambilan keputusan berdasar pada informasi dan komunikasi yang efektif.

Manfaat Programming
Penggunaan programming pada masa ini sudah diperluas keberbagai arah :
Pertama, ruang lingkup kebutuhan untuk suatu disain proyek telah diperluas. Mengakomodasi dan kesadaran kebutuhan pemakai terus meningkat dari kedua pihak baik pemilik dan perancang.
Kedua, spesialisasi dan kedalaman informasi disain sudah meningkat disaat kompleksitas konstruksi dan penggunaan fasilitas telah berkembang biak.
Ketiga, penggunaan programming telah diperluas dari kebutuhan utama yang semata hanya memperoleh dan mengorganisir informasi menjadi sarana untuk menyelidiki dan mengembang;kan informasi, meneliti kebutuhan pemakai dan pemilik, dan mengevaluasi desain setelah pemakain dan konstruksi

Nilai dari programming
Sasaran dari proses programming adalah menghasilkan informasi yang bermanfaat untuk disain. Sebagai salah satu alat disain, bantuan program dapat memastikan bahwa kebutuhan dan keinginan klien diharapkan cukup dan baik sesuai kebutuhan yang didinginkan serta memuaskan. Program tersebut bermanfaat pada beberapa langkah pengembangan proyek, mencakup:
- Menetapkan luasan area dan melengkapi masukan orang lain untuk pemilihan dan
evaluasi lokasi.
- Menentukan dan menyeimbangkan peningkatan konstruksi baru pada proyek.
- Menyediakan luasan area dan data penting lainnya sebagai anggaran persiapan.
- Menyediakan area dari jenis ruang yang berbeda dalam tahap perencanaan.
- Menentukan kriteria fungsi dan konsep desain bangunan.
- Menetapkan tugas fungsi dasar lantai dan sayap bangunan.
- Memberikan guideline dan kriteria penampilan untuk pengembangan desain
- Memberikan informasi detail layout furniture dan perlengkapan.

No comments: